Minggu, 06 Maret 2011

CARA MEMBERSIHKAN KARBURATOR

Karburator adalah bagian terpenting motor yang digunakan untuk mengabutkan campuran bahan bakar dan udara selanjutnya diledakkan di ruang pembakaran dengan bantuan busi. Jika ada gangguan pada karburator, misalnya kemasukan air maka akibatnya yaitu motor kita tidak mau dihidupkan :) . Maka daripada itu, karburator harus sering dibersihkan dan cara membersihkan karburator adalah sebagai berikut:
1. Panasi motor selama 5 menit dahulu karena penyetelan karburator baiknya pada kondisi mesin panas. Lepas semua body motor dan simpan mur-murnya ditempat yang aman biar tidak hilang :) . Cara melepas body motor dapat dibaca di servis manual sepeda motor anda.
2. Lepas saringan udara yang menempel pada karburator. Jika perlu bersihkan dengan semprotan udara dicuci dengan sabun lalu dikeringkan. Kalau saya sih ya saya sabun biar bebas kuman. :)
3. Gunakan alat alat yang pas dan sesuai agar mur tidak aus/dol. Lepas selang bensin, lepas selang pembuangan bensin, lepas karburator, lepaskan semua mur dan baut, lepaskan juga kabel choke dan pengatur gas. Lepas komponen-komponen karburator lalu tempatkan dalam wadah yang berisi cairan pembersih, biar gampang paka aja cairannya bensin. Lepas mangkok karburator, pelampung dan jarum pelampung, main jet, pilot jet, dan yang lainnya. Hati-hati terhadap parts yang kecil-kecil dan seal/karet pelindung, tempatkan dalam wadah yang mudah terlihat, agar nanti saat pemasangan tidak bingung mencarinya. Jika sudah terlepas semuanya maka bersihkan karburator dengan kuas, lalu semprot lubang-lubangnya dengan udara bertekanan tinggi. Gunakan amplas halus untuk membersihkan kotoran pada spuyer-spuyer, Jangan terlalu banyak mengamplasnya, karena dapat menyebabkan perubahaan ukuran diameter spuyer. Setelah bersih, pasang kembali spuyer-spuyer tersebut. Gunakan obeng spuyer dan pengecangannya jangan terlalu keras, cukup gunakan dua jari pada ujung obeng.
3. Setel tinggi pelampung.
Sebelum dipasang komponen-komponen karburator, jangan lupa untuk mengatur tinggi pelampung bensin dengan menggunakan jangka sorong/stigmat. Bila tidak punya jangka sorong cukup dikira – kira saja :)
4. Rakit karburator.
Pasang kembali bagian-bagian karburator yang tadi dilepas. Rakit karburator dan filter udara dengan dipasangkan kembali pada lubang mesin. Lalu setel kondisi langsam/putaran terendah motor pada keadaan mesin hidup. Setel spuyer angin-angin dengan cara memutar searah jarum jam smpai mentok, lalu putar balik beberapa putaran sesuai dengan standar mesin atau kondisi mesin motor kita. Putar 3x jika motor digunakan untuk kota-kota dan 2x untuk putaran jika digunkan untuk naik gunung. Standar sih 2,75x putaran. 1 putaran yaitu sebesar 180 derajat.
Setel juga baut penyetel langsam putaran mesin yang terletak di pinggir badan karburator. Setel pada keadaan panas mesin yang ideal. Setelan putaran mesin jangan terlalu rendah atau pelan, hal ini dapat menyebabkan oli tidak dapat naik karena tidak terpompa akibat rendahnya putaran mes

Tidak ada komentar:

Posting Komentar